RATUSAN PNS KAB. ACEH TENGGARA MENUNTUT GAJI 13 DICAIRKAN PEMKAB AGARA

Kutacane, 16 Juli 2012

Gaji ke 13 yang tak kunjung di bayar Pemkab Aceh Tenggara memicu kemarahan Pegawai Negeri Sipil (PNS) kepada pejabat penyelenggaraan pemerintahan di Kabupaten Aceh Tenggara yang di nilai bertanggung jawab atas pengelolaan segala kebijakan di Kabupaten Sepakat segenep ini.

Masa yang beraksi mulai pukul 10 tadi pagi hingga siang yang tidak mendapat tanggapan dari Pejabat terkait membuat para pengunjuk rasa kesal dan melakukan penyegelan terhadap Ruang Bupati Aceh Tenggara, namun pihak Kopolres Aceh Tenggara membuka segel yang di buat masa terhadap pintu Bupati.

Menurut Kapolres Aceh Tenggara "tidak ada yang kebal hukum, setiap yang bersalah akan kita tindak lanjuti, namun jangan membuat aksi yang merugikan pihak yang tidak bersalah baik orang maupun barang"

Aksi yang berlangsung damai di Kantor Bupati Aceh Tenggara meminta agar Pihak pejabat yg berwenang hadir dan menjelaskan kepada masa kemana gaji ke 13 itu dihabiskan oleh pemerintah daerah, akhirnya tak lama kemudian Kapolres menghadirkan Setdakab Hasanuddin Darjo dan Wakil Bupati Aceh Tenggara Samsul Bahri.

Dari penjelasan Wabup Agara uang untuk pembayaran GAJI 13 telah digunakan untuk dana Pilkada Bupati/Wakil Bupati Aceh Tenggara pada telah dilaksanakan pada tanggal 2 juli yang lalu.

Mendengar pernyataan wabup Agara tersebut masa pun berteriak "Maling, Penjarakan saja Setda, Setda pemakan uang haram" dan meminta agar Setda yang menjelaskan kepada mereka tentang Uang untuk pembayaran Gaji ke 13 untuk para PNS.

Dalam pidatonya Setdakab Aceh Tenggara menyampaikan senada dengan Wabup Aceh Tenggara bahwa uang tersebut telah dipakai untuk pilkada dan beliau berjanji akan membayar gaji ke 13 jika kondisi keuangan Aceh Tenggara telah mencukupi untuk hal tersebut.

No comments:

Post a Comment

Kami siap menerima kritik dan saran dari anda !